Tak terbayang betapa ngerinya membayangkan, seekor cacing hidup dikeluarkan dari mata seorang pesakit berusia 82 tahun di RS Thiruvananthapuram, India, kerana mengeluhkan matanya sakit, berair, dan juga merah.
Pesakit ini mengaku merasakan gejala iini telah lama dan segera berjumpa doktar mata. Cacing yang berhasil dikeluarkan dari mata pesakit ini sepanjangn 12 sentimeter, diamater 45 milimeter dan termasuk dalam jenis cacing Dirofilaria tenui. Cacing ini tersebar melalui darah setelah digigit oleh nyamuk khususnya jenis Aedes, Anopheles,dan Culex dan serangga terbang lainnya, setelah dalam tubuh telur cacing tadi menjadi larva dan berkembang menjadi cacing yang hidup dalam cairan tubuh seperti darah , cairan tulang belakang, urine, dan apa saja yang mengalir.
Loa Loa filaria jenis cacing yang hidup di cairan tubuh termasuk mata
Pesakit ini mengaku merasakan gejala iini telah lama dan segera berjumpa doktar mata. Cacing yang berhasil dikeluarkan dari mata pesakit ini sepanjangn 12 sentimeter, diamater 45 milimeter dan termasuk dalam jenis cacing Dirofilaria tenui. Cacing ini tersebar melalui darah setelah digigit oleh nyamuk khususnya jenis Aedes, Anopheles,dan Culex dan serangga terbang lainnya, setelah dalam tubuh telur cacing tadi menjadi larva dan berkembang menjadi cacing yang hidup dalam cairan tubuh seperti darah , cairan tulang belakang, urine, dan apa saja yang mengalir.
No comments:
Post a Comment