Cyberdyne Jepung terkenal sebagai perusahaan pembuat senjata penghancur nuklear dan robot pembunuh. Kini, perusahaan itu membuat robot yang dapat membantu orang cacat.
Perusahaan ini membuat sebuah perangkat tulang robot yang disebut Hybrid Assistive Limb (HAL). Perangkat ini akan membantu mereka penderita kelumpuhan agar dapat kembali berjalan.
Perangkat ini memberi kekuatan pada pemakainya dengan mengantisipasi dan mendukung gerakan-gerakan tubuh pengguna menggunakan sensor yang memonitor signal letrik yang dikirim otak ke otot.
HAL memiliki banyak potensi aplikasi, mulai dari membantu pengasuh mengangkat orang hingga membantu pekerja bangunan atau bahkan petugas pemadam kebakaran.
Menurut CEO Cyberdyne dan profesor di University of Tsukuba Yoshiyuki Sankai, setelah tiga minggu pelatihan HAL, seorang pemuda penderita cedera otak mampu berdiri lagi di atas kedua kakinya sendiri setelah sembilan tahun berada di kerusi roda
Perusahaan ini membuat sebuah perangkat tulang robot yang disebut Hybrid Assistive Limb (HAL). Perangkat ini akan membantu mereka penderita kelumpuhan agar dapat kembali berjalan.
Perangkat ini memberi kekuatan pada pemakainya dengan mengantisipasi dan mendukung gerakan-gerakan tubuh pengguna menggunakan sensor yang memonitor signal letrik yang dikirim otak ke otot.
HAL memiliki banyak potensi aplikasi, mulai dari membantu pengasuh mengangkat orang hingga membantu pekerja bangunan atau bahkan petugas pemadam kebakaran.
Menurut CEO Cyberdyne dan profesor di University of Tsukuba Yoshiyuki Sankai, setelah tiga minggu pelatihan HAL, seorang pemuda penderita cedera otak mampu berdiri lagi di atas kedua kakinya sendiri setelah sembilan tahun berada di kerusi roda
No comments:
Post a Comment