Saturday, May 12, 2012

Bertelinga Setengah Akibat Kelainan Genetik


Sean Wingrove-Smith tersenyum gembira. Kanak 10 tahun asal dari Walderslade, Kent, Inggris ini tak henti memandangi telinga barunya di cermin. Ia tak lagi bingung menyandarkan gagang kacamata ke telinganya yang sebelumnya tak utuh.


Selama 10 tahun, Sean hidup dengan keadaan telinga kanan hanya tumbuh setengah. Ia mengalami cacat akibat kelainan genetik yang cukup langka.


Setelah melewati serangkaian operasi, pasukan doktor bedah di Great Ormond Street Hospital mengambil sebahagian kecil tulang rusuk sebagai pengganti tulang rawan untuk menyempurnakan bentuk telinganya. Sementara sebagai penutup tulang, tim doktor mencangkokkan lapisan kulit yang diambil dari kulit kepala.


Sean menderita Sindroma Goldenhar, kelainan yang mempengaruhi satu dari sekitar 25 ribu bayi. Sindrom ini umumnya ditandai dengan terhentinya perkembangan telinga, bibir atau hidung janin di rahim.


Kes yang menimpa Sean, tak hanya bentuk fizik telinga kanan yang tak sempurna, tapi juga mempengaruhi pendengarannya.


"Meski sekarang masih tuli, tapi hasil operasi ini telah mendorong rasa percaya dirinya," kata orangtuanya, Dee, 38, dan Steve, 37, seperti dikutip Daily Mail.

No comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

BLOG PILIHAN